Palu (08/11/15) Pemerintah Kabupaten Sigi melaksanakan kegiatan MTQ
sekabupaten tepatnya didesa Kotapulu kecamatan Dolo. Aswadi Randalemba Selaku
Bupati Sigi mengatakan “Kegiatan ini diadakan untuk menjalin tali silaturahmi
antara desa-desa, warga yang jauh maupun dekat. Selain silaturahmi kegiatan ini
juga mengasah kemampuan para anak-anak, dewasa maupun orangtua untuk
mengenalkan bagaimana itu keagamaan khususnya Muslim seperti Tilawah.”
Kegiatan
ini akan menimbulkan motivasi sendiri bagi anak-anak untuk belajar membaca
Al-Qur’an yang akan menjadi generasi penerus nantinya. Kegiatan pelaksanaan MTQ
ini juga dapat dimanfaatkan oleh warga setempat seperti anak muda yang bisa
memanfaatkan halaman rumah sebagai tempat parkir dan ada juga warga yang
memanfaatkan halaman rumahnya sebagai tempat usaha kecil-kecilan seperti
menjual makanan, barang maupun jasa mereka.
Dalam
pelaksanaan kegiatan MTQ ini juga ada menimbulkan kendala-kendala khususnya
bagi pedagang-pedagang kecil yang menjual barang dan jasanya. Hendra selaku
pedagang kecil mengatakan “kami para pedagang khususnya saya sendiri tidak
setuju ataupun berat hati dengan adanya pemungutan biaya untuk keamanan dan
pemungutan biaya itu sangat berpengaruh bagi kami pedagang-pedagang yang lain.
Sebagai pedagang kecil seharusnya diberi keringanan dalam berdagang atau
menjual.”
Kendala
tersebut banyak dialami para pedagang yang ikut dalam meramaikan kegiatan MTQ,
pemungutan biaya tersebut akan dilaksanakan setiap malam selama 10 hari
pelaksanaan. Para pedagang sebagian protes karena biaya pemungutan tidak sesuai
dengan pendapatan yang mereka dapatkan setiap malam.
Nama : Afriandi Palit
Stambuk : B 501 14 071
Kelas : B Ilmu komunikasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar